Minggu, 21 Maret 2010

UJian Audit Perbankan dan Perbankan Elektro

Jawaban STUDY KASUS

PROGRAM MAGISTER MANAJEMEN PERBANKAN

Audit Perbankan dan Electronic Banking

20 Maret 2010

KASUS 1

Flow diagram aliran dana

Berdasarkan gambar diatas (merupakan slide show yang diberikan pada saat perkuliahan) dapat dijabarkan bahwa Proses dari klring adalah :

Misal kliring terjadi antara nasabah Bank A yang melakukan transfer Pembayaran kepada nasabah Bank B, maka :

1. Bank A akan mengirim Nota Kredit Keluar kepada BI atas transaksi transfer pembayaran dalam bentuk Giro dari nasabah Bank A ke Nasabah Bank B

2. BI melakukan pengurangan saldo dari R/K Bank A yang ada di BI sejumlah transaksi pembayaran tersebut dan kemudian menambah R/K Bank B yang ada di BI sejumlah penerimaan transfer tersebut.

3. BI dengan menerbitkan Nota Kredit Masuk kepada Bank B yang menyatakan bahwa penambahan R/K Bank B di BI atas transaksi pembayaran nasabah Bank A kepada Nasabah Bank B

4. Bank B meneruskan Nota Kredit Masuk tersebut dengan penambahan saldo dari rekening Giro Nasabahnya tersebut.

Jurnal :

Pada Bank A

Pada saat terima perintah pembayaran dari Nasabah bank A untuk disetorkan ke Nasabah bank B

Giro Nasabah Bank A Rp. XXX,-

BI-Giro Rp. XXX,-

Pada Bank B

Pada saat telah diterimanya Nota Kredit Masuk dai BI

B I – Giro Rp. XXX,-

Giro – Rek. Tn. Sigit Rp. XXX,-

Perhitungan menang atau kalah kliring

Bank A

Bank B

Bukti Transfer Tn. Ali nominal Rp 3.000.000

Wesel Tn.Abdul nominal Rp 2.000.000

Nota Debet Bank B nominal Rp 13.000.000

Nota Kredit bank A Rp 14.000.000

Cek Nn Siska nominal Rp 4.000.000

B/G Tn. Abe nominal Rp 1.000.000

Maka perhitungan menang atau kalah kliring dari Bank A dan Bank B adalah :

Transaksi

Nominal

Bank A

Bank B

Bukti Transfer Tn. Ali

Rp 3.000.000

(-)Rp 3.000.000

(+)Rp 3.000.000

Nota Debet Bank B

Rp 13.000.000

(+)Rp 13.000.000

(-)Rp 13.000.000

Cek Nn Siska

Rp 4.000.000

(+)Rp 4.000.000

(-)Rp 4.000.000

Wesel Tn.Abdul

Rp 2.000.000

(-)Rp 2.000.000

(+)Rp 2.000.000

Nota Kredit bank A

Rp 14.000.000

(+)Rp 14.000.000

(-)Rp 14.000.000

B/G Tn. Abe

Rp 1.000.000

(-)Rp 1.000.000

(+)Rp 1.000.000

Jumlah

(+)Rp 25.000.000

(-)Rp 25.000.000

Hal ini dapat terjadi dengan asumsi tidak ada penolakan atas kliring.

Misalnya terjadi penolakan atas kliring dari transaksi Cek Nn Sisca dan Wesel Tn Abdul maka perhitungan menang atau kalah kliring dari Bank A dan Bank B adalah:

Transaksi

Nominal

Bank A

Bank B

Bukti Transfer Tn. Ali

Rp 3.000.000

(-)Rp 3.000.000

(+)Rp 3.000.000

Nota Debet Bank B

Rp 13.000.000

(+)Rp 13.000.000

(-)Rp 13.000.000

Nota Kredit bank A

Rp 14.000.000

(+)Rp 14.000.000

(-)Rp 14.000.000

B/G Tn. Abe

Rp 1.000.000

(-)Rp 1.000.000

(+)Rp 1.000.000

Jumlah

(+)Rp 23.000.000

(-)Rp 23.000.000



Mekanisme pengiriman uang Tabungan Nn Vivi kepada Nn Tinche

Pengiriman uang dari Tabungan Nn. Vivi (Bank Kenyot – Wonogiri), melalui Bank Timul – Jakarta dan Bank Jeki – Mataram, kepada Tabungan Ny. Tinche (BPD Attambua – Attambua).

Asumsi :

- bahwa Bank Kenyot memiliki kantor cabang/pusat di Jakarta

- bahwa Bank Timbul memiliki kantor cabang/pusat di Mataram

- Bahwa Bank Jeki memiliki kantor cabang/pusat di attambua


Jurnal Transaksi :

Pada Bank Kenyot Wonogiri menuju Bank Kenyot Jakarta

Tabungan Nn Vivi Rp XXX

RAK Rp XXX

Pada Bank Kenyot Jakarta menuju Bank Timbul Jakarta

Pada Bank Kenyot

RAK Rp XXX

R/K pada BI Rp XXX

Pada Bank Timbul

R/K pada BI Rp XXX

RAK Rp XXX

Pada Bank Bank Timbul Jakarta menuju Bank Timbul Mataram

Tidak ada jurnal karena hanya transaksi antar cabang

Pada Bank Timbul Mataram menuju Bank Jeki Mataram

Pada Bank Timbul

RAK Rp XXX

R/K pada BI Rp XXX

Pada Bank Jeki

R/K pada BI Rp XXX

RAK Rp XXX

Pada Bank Bank Jeki Mataram menuju Bank Jeki Attambua

Tidak ada jurnal karena hanya transaksi antar cabang

Pada Bank Jeki Attambua menuju Bak BDP Attambua

Pada Bank Timbul

RAK Rp XXX

R/K pada BI Rp XXX

Pada Bank BPD Attambua

R/K pada BI Rp XXX

Tabungan Ny Tinche Rp XXX

Mekanisme pengiriman uang antar Negara

engiriman uang antar negara dari Tn. Said (Bank of Saudi – Riyadh) kepada Nn. Tessi (Bank Loro Lopo – Wonosari), melalui Bank Siti Jakarta


Mekanisme yang terjadi berdasarkan gambar diatas adalah bahwa Bank of Saudi melakukan transaksi payment order dengan menggunakan jasa bank korespondensi yaitu Bank Siti Jakarta, dan bank siti Jakarta kemudian melakukan transfer kapada Bank Siti cabang Wonosari (diasumsikan Bank Siti memiliki kantor cabang di wonosari). Setelah dilakukan transfer maka dilakukan kliring antara Bank Siti Wonosari dengan Bank Loro Lopo Wonosari untuk kemudian pengiriman uang tersebut dimasukkan kedalam rekening Tn Joko.

Atau Bank Of Saudi menjalankan transaksi tersebut dengan menerbitkan Bank Draff yang dijamin oleh Bank Siti Jakarta untuk kemudian Bank Siti mengirimkan langsung Bank Draff tersebut kepada Tn Joko (bisa melalui jasa Pos) untuk kemudian Tn Joko dapat mencairkan langsung (karena Atas Unjuk).

KASUS II

Perhitungan Cost Of Fund

Neraca Bulanan

Bank Jerry Jogjakarta

1 Januari 2010

(dalam jutaan Rupiah)

Asset

Liabilities

Kas

125

Giro

750

R/K pada BI

175

Tabungan

1.500

Deposito

250

Kredit Investasi

750

Kredit Konsumsi

1250

Obligasi

150

KUK

200

Pinjaman Holding

350

Pinjaman Call Money

250

Aktiva Lain

750

Modal

500

Total Asset

350

Total Liabilities

3.500

Tanggal

Tabungan (%)

Giro (%)

Deposito (%)

01/01/2010

14,50% p.a.

6,00% p.a.

16,10% p.a.

10/01/2010

15,00% p.a.

6,30% p.a.

17,00% p.a.

15/01/2010

14,75% p.a.

6,45% p.a.

16,35% p.a.

25/01/2010

15.25% p.a.

6.80% p.a.

16,75% p.a.

Transaksi serta Mutasi Tabungan dan Giro

Nn. Jean (Tabungan)

Tanggal

Kredit

Debet

Saldo (Rp)

Bunga

2

Rp 25.000.000

Rp 25.000.000

-

8

Rp 15.000.000

Rp 40.000.000

Rp 59.589

12

Rp5.000.000

Rp 35.000.000

Rp 65.753

15

Rp 30.000.000

Rp 65.000.000

Rp 42.432

17

Rp3.000.000

Rp 62.000.000

Rp 52.534

17

Rp3.000.000

Rp 59.000.000

Rp -

21

Rp 2.000.000

Rp 61.000.000

Rp 95.370

25

Rp5.000.000

Rp 56.000.000

Rp 197.205

25

Rp4.000.000

Rp 52.000.000

Rp 101.945

25

Rp2.000.000

Rp 50.000.000

Rp -

26

Rp 15.000.000

Rp 65.000.000

Rp 21.726

26

Rp 5.000.000

Rp 70.000.000

Rp 20.890

26

Rp 5.000.000

Rp 75.000.000

Rp -

27

Rp5.000.000

Rp 70.000.000

Rp 29.247

31

Rp 70.000.000

Rp 188.014

Total Biaya Bunga

Rp 874.705

PPh 10%

Rp 87.471

Biaya Bunga Bersih

Rp 787.235

Tuan Anton (Tabungan)

Tanggal

Kredit

Debet

Saldo (Rp)

Bunga

3

Rp 25.000.000

Rp 25.000.000

-

7

Rp 15.000.000

Rp 40.000.000

Rp 39.726

12

Rp 5.000.000

Rp 35.000.000

Rp 82.192

12

Rp 3.000.000

Rp 32.000.000

Rp -

17

Rp 3.000.000

Rp 35.000.000

Rp 64.658

20

Rp 3.000.000

Rp 38.000.000

Rp 42.432

22

Rp 5.000.000

Rp 33.000.000

Rp 30.712

22

Rp 4.000.000

Rp 29.000.000

Rp -

22

Rp 2.000.000

Rp 27.000.000

Rp -

24

Rp 30.000.000

Rp 57.000.000

Rp 21.822

24

Rp 30.000.000

Rp 27.000.000

Rp -

26

Rp 5.000.000

Rp 22.000.000

Rp 47.630

31

Rp 22.000.000

Rp 55.151

Total Biaya Bunga

Rp 384.322

PPh 10%

Rp 38.432

Biaya Bunga Bersih

Rp 345.890

Tuan Joni (Tabungan)

Tanggal

Kredit

Debet

Saldo

Bunga

1

Rp 25.000.000

Rp 25.000.000

-

5

Rp 15.000.000

Rp 40.000.000

Rp 39.726

12

Rp 5.000.000

Rp 35.000.000

Rp 115.068

12

Rp 3.000.000

Rp 38.000.000

Rp -

20

Rp 25.000.000

Rp 60.000.000

Rp 113.151

20

Rp 3.000.000

Rp 57.000.000

Rp -

21

Rp 5.000.000

Rp 52.000.000

Rp 24.247

21

Rp 4.000.000

Rp 48.000.000

Rp -

21

Rp 2.000.000

Rp 46.000.000

Rp -

26

Rp 5.000.000

Rp 41.000.000

Rp 96.096

31

Rp 41.000.000

Rp 102.781

Total Biaya Bunga

Rp 388.288

PPh 10%

Rp 38.829

Biaya Bunga Bersih

Rp 349.459

Nn. Dita (Giro)

Tanggal

Kredit

Debet

Saldo (Rp)

Bunga

1

Rp 125.000.000

Rp 125.000.000

-

5

Rp 30.000.000

Rp 95.000.000

Rp 82.192

12

Rp 30.000.000

Rp 65.000.000

Rp 114.781

13

Rp 75.000.000

Rp 140.000.000

Rp 11.219

20

Rp 25.000.000

Rp 115.000.000

Rp 173.178

21

Rp 4.000.000

Rp 119.000.000

Rp 20.322

22

Rp 4.000.000

Rp 123.000.000

Rp 21.029

26

Rp 25.000.000

Rp 148.000.000

Rp 339.068

31

Rp 148.000.000

Rp 257.096

Total Biaya Bunga

Rp 761.789

PPh 10%

Rp 76.179

Biaya Bunga Bersih

Rp 685.610

Deposito :

Tn Rince sebesar Rp 5.000.000 pada tanggal 25 januari 2010 sehingga bunga atas deposito (16,75%)

bunga deposito = (Rp 5.000.000 x 16,75%)/365 hari = Rp 2.295

PPh 10% sehingga bunga deposito sebesar = Rp 2.065

Saldo Awal Bulan Februari rekening tabungan di Bank Jerry

= Saldo awal tabungan per 1 januari 2010 + tambahan jumlah tabungan bulan januari 2010

= Rp 1.500.000.000 + Rp 133.000.000

= Rp 1.830.000.000

Transaksi dan Mutasi Kliring

Tansaksi

Nominal

Bank Yengki

Bank Zinta

Bank Jerry

Cek Tn. Ali

5.000.000,00

(+) 5000000

(-) 5000000

Bilyet Giro PT. L

5.000.000,00

(-) 5000000

(+) 5000000

Bilyet Giro PT. G

7.500.000,00

(-) 7500000

(+) 7500000

Bilyet Giro PT. K

7.500.000,00

(-) 7500000

(+) 7500000

Cek Tn. Misro

6.000.000,00

(+) 6000000

(-) 6000000

Bilyet Giro PT. H

5.500.000,00

(-) 5500000

(+) 5500000

Jumlah

-7.500.000,00

-7.000.000,00

14.500.000,00

Cek Tn. Said

4.000.000,00

(-) 4000000

(+) 4000000

Cek Nn. Tethi

5.500.000,00

(-) 5500000

(+) 5500000

Bilyet Giro PT. Q

3.000.000,00

(+) 3000000

(-) 3000000

Bilyet Giro PT. T

7.500.000,00

(+) 7500000

(-) 7500000

Bilyet Giro PT. V

6.500.000,00

(+) 6500000

(-) 6500000

Cek Ny. Liu Kim Hwa

4.000.000,00

(-) 4000000

(+) 4000000

Bilyet Giro PT. S

5.500.000,00

(+) 5500000

(-) 5500000

Jumlah

9.000.000,00

-1.000.000,00

-8.000.000,00

Cek Nn. Nia

5.500.000,00

(+) 5500000

(-) 5500000

Bilyet Giro PT. B

3.000.000,00

(-) 3000000

(+)3000000

Bilyet Giro PT. M

7.500.000,00

(-) 7500000

(+) 7500000

Bilyet Giro PT. J

6.500.000,00

(+) 6500000

(-) 6500000

Cek Ny. Yati

6.000.000,00

(-) 6000000

(+) 6000000

Jumlah

500.000,00

-5.500.000,00

5.000.000,00

Jumlah Keseluruhan

2.000.000,00

-13.500.000,00

11.500.000,00

Jurnal :

Kliring antara Bank Yengki, Bank Zinta Ke Bank Jerry

Cek Tn Ali

Pada Bank Yengki

Pada saat terima cek dari nasabah Bank Jerry

Warkat Kliring Rp. 5.000.000

Giro – Rek penerima cek Rp. 5.000.000

Setelah diketahui hasilnya baik, biasanya pada waktu kliring kedua akan dinihilkan rekening Warkat Kliring.

B I – Giro Rp. 5.000.000

Warkat Kliring Rp. 5.000.000

Transaksi tersebut dapat saja di catat secara langsung pada saat dinyatakan Kliring berhasil

B I – Giro Rp. 5.000.000

Giro – Rek penerima cek Rp. 5.000.000

Pada Bank Jerry

Pada saat menerima warkat nasabahnya sendiri (Tn. Ali) akan membebankan rekening Tn. Ali dengan jurnal sbb :

Giro – Rek. Tn. Ali Rp. 5.000.000

B I – Giro Rp. 5.000.000

Bilyet Giro PT.L

Pada bank Yengki

Pada saat menerima amanat dan warkat dari PT.L

Giro – PT.L Rp. 5.000.000

B I – Giro Rp. 5.000.000

Pada bank Jerry

Pada saat menerima warkat

B I – Giro Rp. 5.000.000

Giro – Nasabah penerima B/G Rp. 5.000.000

Bilyet Giro PT.G

Pada bank Yengki

Pada saat menerima amanat dan warkat dari PT.G

Giro – PT.G Rp. 7.500.000

B I – Giro Rp. 7.500.000

Pada bank Jerry

Pada saat menerima warkat

B I – Giro Rp. 7.500.000

Giro - Nasabah penerima B/G Rp. 7.500.000

Bilyet Giro PT.K

Pada bank Zinta

Pada saat menerima amanat dan warkat dari PT.K

Giro – PT.G Rp. 7.500.000

B I – Giro Rp. 7.500.000

Pada bank Jerry

Pada saat menerima warkat

B I – Giro Rp. 7.500.000

Giro - Nasabah penerima B/G Rp. 7.500.000

Cek Tn Misro

Pada Bank Zinta

Pada saat terima cek dari nasabah Bank Jerry

Warkat Kliring Rp. 6.000.000

Giro – Rek penerima cek Rp. 6.000.000

Setelah diketahui hasilnya baik, biasanya pada waktu kliring kedua akan dinihilkan rekening Warkat Kliring.

B I – Giro Rp. 6.000.000

Warkat Kliring Rp. 6.000.000

Transaksi tersebut dapat saja di catat secara langsung pada saat dinyatakan Kliring berhasil

B I – Giro Rp. 6.000.000

Giro – Rek penerima cek Rp. 6.000.000

Pada Bank Jerry

Pada saat menerima warkat nasabahnya sendiri (Tn. Misro) akan membebankan rekening Tn. Misro dengan jurnal sbb :

Giro – Rek. Tn. Ali Rp. 6.000.000

B I – Giro Rp. 6.000.000

Bilyet Giro PT.H

Pada bank Zinta

Pada saat menerima amanat dan warkat dari PT.H

Giro – PT.H Rp. 5.500.000

B I – Giro Rp. 5.500.000

Pada bank Jerry

Pada saat menerima warkat

B I – Giro Rp. 5.500.000

Giro - Nasabah penerima B/G Rp. 5.500.000

Kliring antara Bank Zinta, Bank Jerry ke Bank Yengki,

Cek Tn Said

Pada Bank Zinta

Pada saat terima cek dari nasabah Bank Yengki

Warkat Kliring Rp. 4.000.000

Giro – Rek penerima cek Rp. 4.000.000

Setelah diketahui hasilnya baik, biasanya pada waktu kliring kedua akan dinihilkan rekening Warkat Kliring.

B I – Giro Rp. 4.000.000

Warkat Kliring Rp. 4.000.000

Transaksi tersebut dapat saja di catat secara langsung pada saat dinyatakan Kliring berhasil

B I – Giro Rp. 4.000.000

Giro – Rek penerima cek Rp. 4.000.000

Pada Bank Yengki

Pada saat menerima warkat nasabahnya sendiri (Tn. Said) akan membebankan rekening Tn. Said dengan jurnal sbb :

Giro – Rek. Tn. Said Rp. 4.000.000

B I – Giro Rp. 4.000.000

Cek Nn Tethi

Pada Bank Zinta

Pada saat terima cek dari nasabah Bank Yengki

Warkat Kliring Rp. 5.500.000

Giro – Rek penerima cek Rp. 4.000.000

Setelah diketahui hasilnya baik, biasanya pada waktu kliring kedua akan dinihilkan rekening Warkat Kliring.

B I – Giro Rp. 5.500.000

Warkat Kliring Rp. 5.500.000

Transaksi tersebut dapat saja di catat secara langsung pada saat dinyatakan Kliring berhasil

B I – Giro Rp. 5.500.000

Giro – Rek penerima cek Rp. 5.500.000

Pada Bank Yengki

Pada saat menerima warkat nasabahnya sendiri (Nn Tethi) akan membebankan rekening Nn Tethi dengan jurnal sbb :

Giro – Rek. Tn. Said Rp. 5.500.000

B I – Giro Rp. 5.500.000

Bilyet Giro PT.Q

Pada bank Zinta

Pada saat menerima amanat dan warkat dari PT.Q

Giro – PT.H Rp. 3.000.000

B I – Giro Rp. 3.000.000

Pada bank Yengki

Pada saat menerima warkat

B I – Giro Rp. 3.000.000

Giro - Nasabah penerima B/G Rp. 3.000.000

Bilyet Giro PT.T

Pada bank Zinta

Pada saat menerima amanat dan warkat dari PT.T

Giro – PT.T Rp. 7.500.000

B I – Giro Rp. 7.500.000

Pada bank Yengki

Pada saat menerima warkat

B I – Giro Rp. 7.500.000

Giro - Nasabah penerima B/G Rp. 7.500.000

Bilyet Giro PT.V

Pada bank Jerry

Pada saat menerima amanat dan warkat dari PT.V

Giro – PT.T Rp. 6.500.000

B I – Giro Rp. 6.500.000

Pada bank Yengki

Pada saat menerima warkat

B I – Giro Rp. 6.500.000

Giro - Nasabah penerima B/G Rp. 6.500.000

Cek Nn Liu Kim Hwa

Pada Bank Jerry

Pada saat terima cek dari nasabah Bank Yengki

Warkat Kliring Rp. 4.000.000

Giro – Rek penerima cek Rp. 4.000.000

Setelah diketahui hasilnya baik, biasanya pada waktu kliring kedua akan dinihilkan rekening Warkat Kliring.

B I – Giro Rp. 4.000.000

Warkat Kliring Rp. 4.000.000

Transaksi tersebut dapat saja di catat secara langsung pada saat dinyatakan Kliring berhasil

B I – Giro Rp. 4.000.000

Giro – Rek penerima cek Rp. 4.000.000

Pada Bank Yengki

Pada saat menerima warkat nasabahnya sendiri (Nn Liu Kim Hwa) akan membebankan rekening Nn Liu Kim Hwa dengan jurnal sbb :

Giro – Rek. Liu Kim Hwa Rp. 4.000.000

B I – Giro Rp. 4.000.000

Bilyet Giro PT.S

Pada bank Jerry

Pada saat menerima amanat dan warkat dari PT.S

Giro – PT.T Rp. 5.500.000

B I – Giro Rp. 5.500.000

Pada bank Yengki

Pada saat menerima warkat

B I – Giro Rp. 5.500.000

Giro - Nasabah penerima B/G Rp. 5.500.000

Kliring antara Bank Jerry, Bank Yengki ke Bank Zinta,

Cek Tn Said

Pada Bank Jerry

Pada saat terima cek dari nasabah Bank Zinta

Warkat Kliring Rp. 5.500.000

Giro – Rek penerima cek Rp. 5.500.000

Setelah diketahui hasilnya baik, biasanya pada waktu kliring kedua akan dinihilkan rekening Warkat Kliring.

B I – Giro Rp. 5.500.000

Warkat Kliring Rp. 5.500.000

Transaksi tersebut dapat saja di catat secara langsung pada saat dinyatakan Kliring berhasil

B I – Giro Rp. 5.500.000

Giro – Rek penerima cek Rp. 5.500.000

Pada Bank Zinta

Pada saat menerima warkat nasabahnya sendiri (Nn Nia) akan membebankan rekening Nn Nia dengan jurnal sbb :

Giro – Rek. Nn Nia Rp. 5.500.000

B I – Giro Rp. 5.500.000

Bilyet Giro PT.B

Pada bank Jerry

Pada saat menerima amanat dan warkat dari PT.B

Giro – PT.B Rp. 3.000.000

B I – Giro Rp. 3.000.000

Pada bank Zinta

Pada saat menerima warkat

B I – Giro Rp. 3.000.000

Giro - Nasabah penerima B/G Rp. 3.000.000

Bilyet Giro PT.M

Pada bank Jerry

Pada saat menerima amanat dan warkat dari PT.M

Giro – PT.M Rp. 7.500.000

B I – Giro Rp. 7.500.000

Pada bank Zinta

Pada saat menerima warkat

B I – Giro Rp. 7.500.000

Giro - Nasabah penerima B/G Rp. 7.500.000

Bilyet Giro PT.J

Pada bank Yengki

Pada saat menerima amanat dan warkat dari PT.J

Giro – PT.J Rp. 6.500.000

B I – Giro Rp. 6.500.000

Pada bank Zinta

Pada saat menerima warkat

B I – Giro Rp. 6.500.000

Giro - Nasabah penerima B/G Rp. 6.500.000

Cek Nn Yati

Pada Bank Yengki

Pada saat terima cek dari nasabah Bank Zinta

Warkat Kliring Rp. 6.000.000

Giro – Rek penerima cek Rp. 6.000.000

Setelah diketahui hasilnya baik, biasanya pada waktu kliring kedua akan dinihilkan rekening Warkat Kliring.

B I – Giro Rp. 6.000.000

Warkat Kliring Rp. 6.000.000

Transaksi tersebut dapat saja di catat secara langsung pada saat dinyatakan Kliring berhasil

B I – Giro Rp. 6.000.000

Giro – Rek penerima cek Rp. 6.000.000

Pada Bank Zinta

Pada saat menerima warkat nasabahnya sendiri (Nn Yati) akan membebankan rekening Nn Yati dengan jurnal sbb :

Giro – Rek. Nn Yati Rp. 6.000.000

B I – Giro Rp. 6.000.000

SD = Rp 70.000.000 + Rp 22.000.000 + Rp 41.000.000
= Rp 133.000.000

DP = Rp 0

TD = Rp 5.000.000

DD = Rp 148.000.000

TIP = Rp 787.235 + Rp 345.890 + Rp 349.459 + Rp 685.610 + Rp 2.065

= Rp 2.168.194

COF =

2,170,259

133.000.000 + 5.000.000 + 148.000.000

= 0.76%

COF ini merupakan COF yang terjadi di Bulan Januari saja (Per Bulan) , misalnya dengan asumsi bahwa pola seperti ini terus digunakan sampai akhir tahun maka secara umum tingkat COF tahunan akan menjadi = 0.76% x 12 bulan = 9.11%

Berdasarkan COF tersebut maka Perhitungan Pendapatan

Berdasarkan Perhitungan COF tersebut maka diasumsikan Bank Jerry menetapkan spread atau % profit margin sebesar 3% maka suku bunga Pinjaman akan menjadi sebesar 12.11%.

Maka nilai dari Pendapatan yang akan diraih oleh Bank Jerry adalah :

Perhitungan Bunga R/K pada BI, seperti yang tercantum PBI No 10/19/PBI/2008 yang mengenai Giro Wajib Minimum sebesar 7.5% dari Dana Pihak Ketiga, sehingga GWM Bank Jerry pada bulan Januari 2010 adalah sebesar

= 7.5% x (jumlah Giro+jumlah Tabungan+Jumlah Deposito)

= 7.5% x (Rp 750.000.000 + Rp 1.500.000.000 + Rp 250.000.000)

= Rp 187.500.000

Sehingga tidak terdapat kelebihan Giro Bank Jerry pada BI yang akan mendapat bunga dari BI tetapi malah Bank Jerry mengalami kekurangan dalam Giro Wajib Minimun yang seseuai dengan regulasi BI.

Perhitungan keseluruhan pendapatan yang akan diraih Bank Jerry Jogja :

(asumsi bahwa bunga yang dibebankan pada Kredit Investasi, Kredit Konsumsi, KUK dan Pinjaman Call Money adalah sama besarnya yaitu menggunakan 12.11%)

= 12.11% x (jumlah Kredit Investasi+Kredit Konsumsi+KUK)

= 12.11% x (Rp 750.000.000 + Rp 1.250.000.000 + Rp 200.000.000)

= Rp 266.420.000 per tahun

= Rp 22.201.667 per bulan

0 komentar: